Halo para pembaca setia, kali ini kita akan membahas tentang kerajinan bahan campuran atau sering disebut juga sebagai kerajinan barang bekas. Dalam era yang semakin modern dan berkembang, penggunaan barang baru yang serba praktis memang sangat memudahkan kehidupan kita sehari-hari. Namun, terkadang penggunaan bahan bekas yang diolah dengan kreativitas dapat menghasilkan sebuah karya yang sangat menarik dan unik.
1. Mug Dari Kaleng Bekas
Mug atau cangkir adalah salah satu peralatan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, apakah kalian pernah memikirkan untuk membuat mug dari kaleng bekas? Caranya sangat mudah, kalian hanya membutuhkan beberapa bahan seperti kaleng bekas, gunting, cutter, dan lem.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membersihkan kaleng bekas dari segala macam kotoran. Kemudian, kalian bisa membentuk kaleng bekas dengan ukuran yang diinginkan. Setelah itu, gunting bagian atas kaleng bekas sekitar 3-4cm dan bagian bawah kaleng bekas sekitar 2-3cm. Rekatkan kedua potongan kaleng tadi dengan lem secara merata hingga kuat dan rapi. Setelah itu, kalian bisa menambahkan hiasan atau dekorasi pada mug yang telah jadi sebagai sentuhan akhir.
Dengan membuat mug dari kaleng bekas, kalian tidak hanya menghemat uang namun juga membantu mengurangi sampah yang sulit terurai di lingkungan.
FAQ:
| 1. Apakah kaleng bekas aman digunakan sebagai mug? | Ya, kaleng bekas yang telah dibersihkan dengan baik dan diolah dengan benar dapat digunakan sebagai mug. Namun, pastikan kaleng bekas tersebut tidak berkarat atau berlubang. |
| 2. Apakah hanya kaleng bekas yang bisa dijadikan mug? | Tidak, bahan lain seperti botol plastik atau gelas kaca juga bisa dijadikan sebagai mug dengan mengikuti langkah-langkah yang sama. |
| 3. Apa yang bisa digunakan untuk dekorasi pada mug? | Kalian bisa menggunakan cat semprot, stiker, atau bahkan membuat pola dengan pensil dan warna cat akrilik. |
2. Vas Bunga Dari Botol Bekas
Vas bunga adalah salah satu dekorasi rumah yang tidak boleh terlewatkan. Namun, tak jarang harga vas bunga yang dijual di pasaran cukup tinggi dan membuat kantong menjadi jebol. Solusinya adalah membuat vas bunga dari botol bekas yang tidak digunakan di rumah.
Pertama, bersihkan botol bekas tersebut dari segala macam kotoran dan label yang menempel. Kemudian, gunting bagian atas botol bekas dengan ukuran yang diinginkan. Setelah itu, kita bisa mempercantik botol bekas dengan menambahkan hiasan seperti kain flanel, kain perca, atau pita. Rekatkan dekorasi tersebut pada botol bekas menggunakan lem atau gunting.
Selain bisa digunakan sebagai vas bunga, botol bekas yang sudah dihias ini juga bisa menjadi dekorasi ruangan yang menarik.
FAQ:
| 1. Apakah botol bekas yang dijadikan vas bunga harus dalam bentuk bulat saja? | Tidak, botol bekas dengan bentuk lain seperti kotak atau segitiga juga bisa dijadikan vas bunga dengan mengikuti langkah-langkah yang sama. |
| 2. Apakah dekorasi pada botol bekas harus menggunakan kain? | Tidak, kalian bisa menggunakan bahan lain seperti kertas origami atau tali rafia. |
| 3. Apakah botol bekas yang dijadikan vas bunga harus dalam ukuran yang besar? | Tidak, botol bekas ukuran kecil juga bisa dijadikan sebagai vas bunga dan dipajang pada meja atau rak buku. |
3. Dompet Dari Bungkus Kopi
Jangan langsung membuang bungkus kopi setelah digunakan. Bungkus kopi dapat diolah menjadi sebuah dompet yang unik dan menarik. Selain itu, membuat dompet dari bahan bekas juga bisa mengurangi sampah yang sulit terurai di lingkungan.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membuka bungkus kopi yang telah digunakan dan menyelesaikan sisa minuman yang ada di dalamnya. Kemudian, masukkan kartu bank atau uang dalam bungkus kopi dan lipat menjadi dua. Tempelkan kedua sisi bungkus kopi dengan lem untuk membuat dompet yang kuat. Jangan lupa untuk menambahkan resleting atau kancing untuk menutup dompet.
Dompet dari bungkus kopi ini bisa menjadi hadiah yang cocok untuk teman atau keluarga yang gemar minum kopi.
FAQ:
| 1. Apakah bungkus kopi harus dalam bentuk kertas? | Tidak, bungkus kopi dalam bentuk plastik atau aluminium foil juga bisa dijadikan sebagai bahan untuk membuat dompet. |
| 2. Apakah bungkus kopi harus dalam ukuran tertentu? | Tidak, kalian bisa menggabungkan beberapa bungkus kopi dengan ukuran yang berbeda untuk membuat dompet yang lebih besar atau lebih kecil. |
| 3. Apa yang bisa digunakan untuk menggantikan resleting atau kancing pada dompet dari bungkus kopi? | Kalian bisa menggunakan velcro atau tali untuk menutup dompet. |
4. Bantal Dari Kain Perca
Memiliki bantal yang empuk dan nyaman tentunya sangat menyenangkan. Namun, tak jarang harga bantal yang murah membuat kualitas bantal menjadi kurang baik. Solusinya adalah membuat bantal dari kain perca yang telah tersedia di rumah.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah memilih kain perca yang ingin digunakan. Kemudian, gunting kain perca menjadi ukuran bantal yang diinginkan dan jangan lupa untuk mencampurkan beberapa warna untuk membuat bantal menjadi lebih menarik. Setelah itu, jahit seluruh sisi kain perca hingga membentuk bantal dengan menggunakan jahitan tangan atau mesin jahit. Terakhir, masukkan bahan pengisi seperti kapuk atau foam ke dalam kain perca dan jahit bagian atasnya.
Bantal dari kain perca ini bisa menjadi ide yang cocok untuk kado ulang tahun atau pernikahan.
FAQ:
| 1. Apakah harus menggunakan kain perca yang sama? | Tidak, kalian bisa menggunakan beberapa kain perca dengan warna dan corak yang berbeda untuk membuat bantal yang lebih menarik. |
| 2. Apakah bantal dari kain perca harus dalam bentuk bulat atau kotak? | Tidak, kalian bisa membuat bantal dengan bentuk yang unik seperti hati atau bintang sesuai dengan selera. |
| 3. Apakah ada bahan lain yang bisa digunakan sebagai pengisi bantal selain kapuk atau foam? | Ya, bahan seperti dakron atau bulu sintetis juga bisa digunakan sebagai pengisi bantal. |
5. Perhiasan Dari Karet Gelang Bekas
Gelang karet adalah aksesori yang cukup populer di kalangan anak muda. Namun, setelah sekian lama dipakai, gelang karet biasanya akan rusak atau pecah. Jangan buru-buru membuang gelang karet tersebut, karena kita bisa mengubahnya menjadi perhiasan yang menarik.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membersihkan gelang karet dari segala macam kotoran atau sisa-sisa lem. Kemudian, gunting gelang karet tersebut menjadi ukuran yang diinginkan. Setelah itu, kalian bisa menambahkan hiasan seperti kancing atau manik-manik pada gelang karet tersebut. Rekatkan hiasan tersebut pada gelang karet menggunakan lem atau benang agar tidak mudah lepas.
Perhiasan dari karet gelang bekas ini bisa menjadi hadiah yang cocok untuk sahabat atau keluarga yang suka aksesoris yang unik.
FAQ:
| 1. Apakah gelang karet yang rusak bisa digunakan untuk membuat perhiasan? | Ya, kalian bisa memanfaatkan potongan-potongan gelang karet yang rusak untuk membuat perhiasan yang lebih kecil. |
| 2. Apakah harus menggunakan kancing atau manik-manik sebagai hiasan? | Tidak, kalian bisa menggunakan bahan lain seperti kain flanel atau tali rafia sebagai hiasan pada perhiasan tersebut. |
| 3. Apakah perhiasan dari karet gelang bekas cocok untuk dipakai ke acara formal? | Tidak, perhiasan dari karet gelang bekas lebih cocok digunakan untuk acara casual atau sehari-hari. |
6. Lukisan Dari Kertas Bekas
Lukisan adalah karya seni yang bisa membuat ruangan terlihat lebih hidup dan menarik. Namun, tak jarang harga lukisan yang dijual cukup tinggi dan tidak cocok dengan selera. Solusinya adalah membuat lukisan dari kertas bekas yang telah tersedia di rumah.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah memilih kertas bekas yang ingin dijadikan kanvas lukisan. Kemudian, gunting kertas bekas tersebut menjadi ukuran yang diinginkan. Selanjutnya, kalian bisa membuat sketsa di atas kertas bekas dengan menggunakan pensil. Setelah itu, gambar sketsa tersebut dengan menggunakan cat akrilik.
Lukisan dari kertas bekas ini bisa menjadi dekorasi ruangan yang menarik atau hadiah yang cocok untuk orang tersayang.
FAQ:
| 1. Apakah kertas bekas harus dalam ukuran tertentu? | Tidak, kalian bisa menggabungkan beberapa kertas bekas dengan ukuran yang berbeda untuk membuat lukisan yang lebih besar atau lebih kecil. |
| 2. Apakah harus menggunakan cat akrilik untuk melukis di atas kertas bekas? | Tidak, kalian bisa menggunakan cat air atau pensil warna untuk melukis di atas kertas bekas sesuai dengan selera. |
| 3. Apakah perlu bingkai untuk lukisan dari kertas bekas? | Tergantung selera, kalian bisa memasang bingkai pada lukisan atau meninggalkannya tanpa bingkai. |
7. Keranjang Dari Koran Bekas
Keranjang adalah salah satu peralatan rumah tangga yang sangat berguna untuk menyimpan barang-barang. Namun, tak jarang keranjang yang dijual di pasaran cukup mahal. Solusinya adalah membuat keranjang dari koran bekas yang telah tersedia di rumah.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membuka koran bekas dan memotong lembaran koran menjadi ukuran yang diinginkan. Kemudian, ambil selembar koran dan lipat menjadi dua. Setelah itu, ambil sisi kanan dan kiri koran dan lipat ke tengah hingga membentuk segitiga. Lipat lagi sisi kanan dan kiri koran tersebut ke tengah hingga membentuk segitiga yang lebih kecil. Lakukan hal yang sama pada bagian bawah koran. Setelah itu, lipat koran tersebut menjadi bentuk keranjang dan rekatkan kedua sisinya menggunakan lem.
Keranjang dari koran bekas ini bisa menjadi alternatif yang lebih murah dan cocok untuk menyimpan buah atau sayur di dapur.
FAQ:
| 1. Apakah koran bekas harus dalam ukuran tertentu? | Tidak, kalian bisa memilih koran bekas dengan ukuran yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan untuk membuat keranjang yang lebih besar atau lebih kecil. |
| 2. Apakah diperlukan hiasan atau dekorasi pada keranjang dari koran bekas? | Tidak, kalian bisa meninggalkan keranjang tersebut tanpa hiasan atau dekorasi. Namun, jika ingin menambahkan hiasan seperti pita atau kain flanel juga bisa dilakukan. |
| 3. Apakah keranjang dari koran bekas tahan lama? | Tergantung pada pemakaian. Jika digunakan untuk menyimpan buah atau sayur dalam jangka waktu yang lama, keranjang tersebut mungkin akan lebih mudah rusak. |
8. Gelang Dari Tutup Botol Bekas
Jangan langsung membuang tutup botol setelah digunakan. Tutup botol dapat diolah menjadi gelang yang unik dan menarik. Selain itu, membuat gelang dari bahan bekas juga bisa mengurangi sampah yang sulit terurai di lingkungan.
Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membersihkan tutup botol dari segala macam kotoran atau sisa minuman yang ada di dalamnya. Kemudian, gunting bagian tengah tutup botol menggunakan gunting atau cutter hingga membentuk lingkaran kecil. Setelah itu, kalian bisa menambahkan hiasan seperti manik-manik atau kancing pada tutup botol tersebut. Rekatkan hiasan tersebut menggunakan lem atau benang agar tidak mudah lepas.
Gelang dari tutup botol bekas ini bisa menjadi hadiah yang cocok untuk teman atau keluarga yang suka aksesoris yang unik.